Mengenal Matahari dan Bumi

MENGENAL MATAHARI DAN BUMI

   A.    Matahari

Di dalam tata surya, matahari menjadi pusat perputaran benda-benda angkasa. Setiap benda angkasa tersebut berputar sesuai dengan arah dan jalurnya tetap.

Matahari hanyalah salah satu bintang dari sekitar 100 milyar bintang yang ada di galaksi Bimasakti. Matahari merupakan bola gas yang amat besar dan menyala sangat panas. Diameter matahari sekitar 1,4 juta Km dan massanya 200.000.000.000.000.000.000 atau 333.000 x massa bumi. Masssa matahari yang begitu besar menjadikan matahari mempunyai gaya tarik gravitasi yang besar pula. Gravitasi matahari itu sebesar 28 kali lebih kuat dari pada gravitasi bumi. Karena gaya gravitasi inilah matahari mampu menyatukan planet-planet,asteroid, komet, dan materi-materi antar planet menjadi satu kesatuan sehingga matahari menjadi pusat tata surya.

Sementara itu, matahari yang terdiri dari gumpalan gas berpijar dengan suhu di pusat mencapai 14.000.000˚C dan di permukaan 6.000˚C menjadi seperti tungku yang sangat besar sehingga mampu menguapkan hampir dari semua zat yang ada di bumi. Tetapi, cahaya dan panas matahari inilah yang justru menyebabkan adanya kehidupan di bumi. Secara langsung atau tidak langsung, cahaya dan panas matahari justru memberikan energi kepada semua makhluk hidup.

   B.      Bumi

Bumi merupakan satu–satunya planet yang dapat dihuni oleh berbagai jenis makhluk hidup. Permukaan bumi terdiri atas daratan dan lautan. Bumi mempunya diameter 12.760 km dan jarak dari matahari 149.600.000 km. Dalam perjalanannya mengelilingi matahari, bumi memerlukan waktu selama 365,26 hari dan masa rotasi selama 24 jam. Bumi memiliki satu buah satelit, yaitu bulan.

1.      Pengaruh bulan terhadap bumi

a.      Gerhana bulan

Gerhana bulan adalah peristiwa terhalangnya sinar matahari yang  menuju bulan oleh bumi. Peristwa ini terjadi apabila bulan memasuki daerah bayang-bayang bumi. Atau dapat dikatakan matahari, bumi, dan bulan berada pada satu garis lurus.

b.      Gerhana matahari

Gerhana matahari adalah peristiwa terhalangnya sinar matahari yang menuju bumi oleh bulan. Peristiwa ini terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi berada pada satu garis lurus sehingga bulan menutupi sinar matahari. Kurang lebih 15 menit sebelum terjadi gerhana matahari total, alam sekitar menjadi gelap dan temperatur menurun. Gerhana matahari dapat berlangsung selama 7 menit.

c.       Pasang dan surut air laut

Pasang dan surut air laut disebabkan oleh adanya gaya gravitasi bulan dan matahari. Namun gaya gravitasi bulan mempunyai pengaruh yang lebih besar di bandingkan gaya gravitasi matahari karena posisi bulan yang lebih dekat dengan bumi.

2.      Lapisan bumi

a.       Kerak bumi (crush), merupakan lapisan kulit bumi bagian luar (permukaan bumi). Tebal lapisan ini mencapai 70 km dan lapisan batuan yang terdiri dari batuan-batuan basa dan masam. Lapisan ini menjadi tempat tinggal bagi seluruh makhluk hidup . suhu bagian bawah mencapai 1.100˚C. Lapisan kerak bumi dan dibawahnya hingga kedalaman 100 km dinamakan litosfer.

b.      Selimut (mantle), merupakan lapisan yang letaknya di bawah lapisan kerak bumi. Tebal selimut bumi mencapai 2.900 km dan merupakan lapisan batuan padat. Suhu di bagian bawah selimut mencapai 3.000˚C.

c.       Inti bumi (core), merupakan lapisan paling dalam dari struktur bumi. Lapisan ini di bedakan menjadi lapisan inti luar yang tebalnya 2.000 km dan terdiri dari besi cair dan inti dalam yang merupakan pusat bumi berbentuk bola dengan diameter 2.700 km. Inti dalam ini terdiri dari nikel dan besi yang suhunya mencapai 4.500˚C.